Anas Jusuf Membuka Seminar Laporan Akhir Penyusunan Data Base RTLH dan Backlog
GP Boalemo – Keseriusan Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo dalam membangun SDM menjadi program yang saat ini diutamakan. Salah satunya dengan pembangunan RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) dan Backlog Kabupaten Boalemo. Hal ini dilakukan untuk menuntaskan masalah kemiskinan di Kabupaten Boalemo.
Seperti diketahui, pada Kamis (10/12/2020), Dinas Perumahan Rakyat, Pemukiman, Perhubungan dan Pertanahan (Perkimhubtan), menggelar Seminar Laporan Akhir Penyusunan Data Base RTLH dan Backlog, Kabupaten Boalemo. Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Plt. Bupati Boalemo, Anas Jusuf, dan dihadiri oleh Kepala Dinas Perkimhubtan, Supandra Nur, Direktur PT. Arenco, Para Camat dan Kepala Desa.
Dalam sambutannya, Plt. Bupati Boalemo, Anas Jusuf, menyampaikan apresiasi atas kinerja Dinas Perkimhubtan sebagai pelaksana seminar akhir data base. Seminar ini dilaksanakan untuk mempermudah merumuskan dan memutuskan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Backlog di Kabupaten Boalemo.
“Oleh sebab itu dengan adanya seminar hari ini, diharapkan untuk memperoleh satu data. Sehingga kedepan kita lebih efisien dan praktis serta lebih mudah untuk memperoleh data yang akurat. Perlu kita pahami bahwa kondisi data perumahan yang ada saat ini sebagian besar merupakan data mikro yang di peroleh dari hasil survey oleh PT. Arenco atau pihak ketiga,” ucap Anas.
Data mikro yang diperoleh berdasarkan survey PT. Arenco menjadi dasar kriteria penyediaan rumah layak huni. Plt. Bupati Boalemo, Anas Jusuf, menegaskan bahwa basis data RTLH dalan skala mikro menjadi kebutuhan nyata dan harus di prioritaskan ketersediaannya.
“Hal ini menjadi bukti serius bagi pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan program pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Boalemo. Selaku Plt. Bupati Boalemo, tentunya saya akan mengajak kepada seluruh aparatur Pemerintah Daerah, untuk terus bekerja cerdas, efektif dan akuntabel terutama dalam penuntasan kemiskinan,” pungkasnya.